Kalian pasti menyadari bahwa berkendara di jalan raya banyak risikonya, apalagi di jalan raya seperti suasana Jalan raya seperti di kota besar di Indonesia.
Kadang kita tidak cukup hanya berkendara dengan mematuhi peraturan dan rambu lalu lintas, akan tetapi ada saja risiko yang tidak pasti yang terjadi terkait dengan budaya kendara orang-orang disekitar kita atau ada saja ke-na'as-an kita tertimpa risiko kecelakaan di jalan raya.
Pada kasus-kasus umum, risiko yang seringkali terjadi dijalan raya misalnya :
- Kecelakaan tabrakan kendaraan, tabrakan beruntun, tabrakan dengan benda lainnya, menabrak orang lain dan lain sebagainya yang berhubungan dengan tabrakan atau benturan fisik kendaraan kita dengan pihak lain, atau bahkan terserempet.
- Kejadian Tawuran anak sekolah dijalan, kerusuhan, huru-hara, perkelahian masyarakat, atau hanya sekedar perbuatan iseng seseorang melempar sesuatu, atau ada benda lain dari kendaraan didepan kita misalnya truk yang angkut batuan atau benda terjatuh dan mengenai kendaraan kita
- belum lagi kalau terjadi hujan lebat, kita terjebak kemacetan, lalu hujan lebat tersebut membuat jalanan menjadi Banjir, mobil kita bisa terendam banjir
- Atau bahkan sedang diparkir, tiba-tiba kita dapati kendaraan kita sudah baret-baret
- belum lagi kalau ada pencuri atau pasukan kapak merah yang suka mencuri kaca spion dan lainnya
- perampokan dan pencurian yang bisa saja terjadi kapan saja
- Atau kendaraan kita rusak karena bencana alam lainnya
- Risiko lainnya pun misalnya terjadinya kecelakaan itu adalah kelalaian kita, waduh, ini bisa menjadi tuntutan kepada kita dari orang-orang yang merasa dirugikan.
No comments:
Post a Comment